Kalau kata 'teman' dalam jangkauan Makro (kok jadi ngajaran pelajaran ekonomi ya?) Makro atau luas, kata 'teman' ada sangat banyak di sekolahku, tepatnya pada saat aku duduk di kelas tujuh sampai sembilan.
Tapi, kalau kata 'teman' dalam jangkauan Mikro (dah lah... udah terlanjur...) jangkauan yang kecil, aku memiliki beberapa 'teman dekat'. Di mulai saat aku kelas tujuh. Teman pertamaku di sekolah menengah pertamaku adalah Sirep ._.
Aneh memang, tapi tentu itu bukan nama aslinya, nama aslinya Savira, awal-awalnya kami panggil Vira, namun aku agak ragu mengapa ia bisa di panggil Sirep (atau mungkin penulisan katanya Si Rep, aku tak tahu...) ia gadis.... bukan, ia gadis yang berjiwa laki... (yah, kurang lebih - lebih kurang seperti itulah...) meskipun sekarang kami tidak sedekat yang dulu, tidak ada seorang pun yang menggantikan posisinya sebagai my first friend (saat masuk mtsn...)
Masih panjang kisahku di kelas tujuh, tepatnya kelas tujuh enam- 7.6 saat itu ketua kelasnya Alwi, wakilnya Zeta, sekretarisnya Arif dan wakil sekretarisnya aku, bendahara dan wakil bendaharanya Rhafa atau Firda (aku ragu siapa ketua bendaharanya dan siapa wakilnya...) tapi, sepertinya, jika aku menjelaskannya lebih rinci, laptopku atau laptopmu akan error jika aku mengetik sepanjang tali beruk lalu mempostingnya, (haha, lucu ._.)
Hmm... Cobaku ingat dulu di kelas delapan. Menurutku, di kelas delapanlah yang paling seru. Kelas 7.6 kini sudah menjadi 8.6 tak ada perubahan dari tampang-tampang di kelas ini (setidaknya, tidak ada teman sekelas kami yang operasi plastik jadi cogan khas korea, namun Arifi cukup jadi cogan Korea KW...).
Setelah liburan panjang, kami kembali masuk sekolah dan bertemu tampang-tampang teman sekelas yang sudah bersama selama satu tahun. Di kelas ini kami, (khususnya aku, dan mungkin juga beberapa orang lainnya) bertemu dua orang penting dan tak terlupakan. Yaitu Wali Kelas paling perhatian selama kami menuntut ilmu di sekolah menegah pertama. Ibu Herda. Tak masalah ibu itu mengajar pelajaran yang agak gimana gitu bagiku -matematika ^-^' pastinya... Lalu orang penting lainnya adalah orang yang akan menjadi teman dekat tak terpisahkan namun memuakkan juga, Tika.
Gadis tinggi, (duh, maaf menghina...) berwajah manis- (aku sempat berpikir ia itu bocah imut yang butuh kasih sayang... maafkan ke-lebay-an-ku.) yang ternyata lebih tua dariku delapan bulan dua hari (lebih kurang satu tahun lah) lahir saat hari ulang tahun mantan idolaku- (tak usah kusebut namanya) Desember 28 2000. Gadis itu terpaksa menerima kenyataan perutnya yang mulai bun- ah, maafkan aku, bisa gawat jika aku mengatakannya... lagian itu hal yang tidak penting, jariku hanya gatal ingin mengetiknya.
Aku sempat dalam relationship- hm... entahlah, aku juga kurang tahu apa artinya kata 'relationship' aku hanya tahu biasanya orang-orang menggunakan kata ini...
Dua orang teman terdekatku, Nella dan Nadia. Kami mengalami berbagai macam pengalaman yang mengasikkan dan memuakkan, (dan itu pasti terjadi, tidak mungkin tidak pernah ada masalah bukan?) Nella itu asik, gadis jago vollybal, bisa bikin bosan jadi hilang, apa yang kelihatan gak seru jadi seru. Kalau Nadia, gadis imut bertubuh tinggi... tunjang... bayangkan... mengalahkan tinggi badannya adalah salah satu tergetku. Nadia itu suaranya imut, aku jujur senang kalau aku dan dia punya pendapat yang sama.
Aku hampir melupakan seseorang yang paling penting. Lala. Gadis cantik... (kenapa begitu sulit mengetik kata cantik... kenapa...) yang jika kau mengatakan ia itu kalem, maka aku akan menamparmu, ia gadis hiperaktif yang pinter matematika, bahasa inggris, main piano, buat roti bakar dan mencubit pipiku... Aku dan Lala berteman dekat sejak kelas tujuh, namun di kelas delapan tidak lagi, (aku terlalu malas mengingat mengapa kami sempat bertengkar, suatu hal yang tidak ingin kuingat, dan itu tidaklah penting. yang berlalu biarlah berlalu.)
Lalu di kelas sembilan, berita buruk dari sekolah kami menghancurkan segala-galanya, (lebay...) tapi itu benar. Kami, kelas 7.6 sampai 8.6 yang daftar absennya nggak berubah, cuma di tambah satu orang kini diaduk.
(aku ingin sekali menuliskan absen kelas 8-7.6 karena akulah sekretarisnya, namun aku khawatir kalian terlalu membuang-buang waktu untuk membaca nama-nama fantastis dari kelas 7-8.6)
Aku, Tika, Salma (ah, gadis satu ini, dia punya peranan penting untuk postingan ini!), Meylan, Hafiz (kenapa... saat menuliskan namanya, aku takut membayangkan wajahnya yang.... gimana gitu... ._.), (apakah aku melupakan seseorang?). Nama kami berempat berada pada daftar nama kelas sembilan baru yaitu kelas 9.3
Lala dan Tata (aah, gadis ini juga penting, tolong ingatkan aku nanti..) Fikri dan Ihsan (dua orang ini, juga penting, aah, semuanya penting!) nama mereka berada pada daftar nama yang sama di kelas 9.1
Namun, kini hubunganku denga Lala sudah seperti dulu, tangannya kini sudah leluasa melayang ke tubuhku *nangis prihatin* namun, ia tetap seorang yang tak ingin aku lepaskan seperti dulu. Selain Lala, jujur, bukannya aku ada maksud lain atau apa, Hafiz, teman sekelasku tiga tahun penuh di sekolah menengah pertama, juga seorang yang tidak ingin aku putuskan hubungan (hm... aku tidak tahu kata apa yang cocok, intinya begitu..)
Di kelas 9.3 pengalaman berharga juga kualami, tentu takkan bisa kulupakan (uh, tanganku gatal ingin mengetik semuanya, sayangnya aku bingung mau mengetik dari mana dulu?)
Baiklah, kumulai saja dari Sabrina Nadia (beda dengan Nadia yang sebelumnya), dan Dwi. Mereka berdua tak terpisahkan (seperti aku dan Tika di kelas 9.3) mereka orang yang terbuka dan terus terang, santai dan asik. Aku menghormati Nadia sebagai kakak, jika aku tidak memanggilnya kakak, ia akan mengoceh padaku. Nadia juga sama denganku Navers >:3 yah, tolong jangan remehkan kami karena kami Naruto Lovers, Naruto itu benar-benar seru tahu!
Kalau Dwi, gak tahu kenapa, kalau liat dia itu, bawaannya lucu, apalagi senyumannya Dwi itu manis... (duh, kalau Dwi -nya baca, ngembang tuh hidungnya...)
Lalu aku juga dekat sama Aghni. Dia itu gadis muslimah impian... tapi jangan remehkan dia hanya karena dia alim, Aghni juga ada jiwa laki yang kalau lagi kambuh, asli ngakak banget.. (duh, maaf ya Agh... T3T)
Lalu aku juga ketemu Ashila, gadis berbadan besar nan menggemaskan<3 dia dari kelas 7-8.3 gadis yang aku paling suka ajak dia curhat tentang cogan yang aku suka, lah, kok aku kasih tahu ya? Yah sudahlah... Lalu juga ada Regetha, Zhafira, Ika, Cassandra, Aulia dan Dea. Cassandra gadis manis, tunjang (uaa... iri banget sama yang tunjang-tunjang x_x) plus lebay<3 meskipun begitu, Cassy itu lucu orangnya. Dea Dinca Delisa, D pangkat 3, gadis dengan percaya diri tinggi sampai-sampai kadang memuakkan juga. Orangnya asik, gokil, heboh juga, dia juga pimru regu pramuka kami dulu yang nggak akan aku ceritakan karena sangat memalukan dan memuakkan untuk di ceritakan (ya ampun, maafkan atas penulisan kata-kataku...)
Tak lupa Fatimah, Riri, Meylan, Ami. Meskipun kurang deket sama mereka, mereka itu gokil-gokil semua isinya. Aku mandang Fatimah itu keren, Riri itu ramah, Meylan itu longor juga lucu (maafkan ke jujuranku Melan :D) Ami itu baik (aku ingat pas dipinjemin tugas fikih yang waktu itu sepanjang tali beruk, makasih banget ya..)
Dan, Salma. Entah mengapa aku paling semangat ceritain tentang gadis tinggi ini (maafkan saya...) Salma itu kadang baik, kadang baik banget, kadang emosian, apalagi pas ceritain Descendants of the Sun, ni cewek asli berapi api sampai ilernya- ah, maaf... itu yang seharusnya-tidak-dibilang :v Gadis yang nge-fans sama Song Jong-Ki dan masakan emakku yang ketagihan. sampai-sampai emakku sendiri juga nge-fans sama dia, dah lah, jariku udah keriting-keriting karena ngetiknya laju banget.
Haruskan anak cowoknya juga?
Yelah...
HAFIZ. THE MOST FIRST PLACE!
UDAH TIGA TAHUN PIS, ELU LAGI ELU LAGI, NOMER ABSEN MASIH AJA SAMA, NTAR PAS DI SMA KALO SEKELAS LAGI NO ABSENNYA NAMA LU DULU BARU GUE, LOLZZ XD
Yah, cuma Hafiz yang sudah kukenal sejak kelas 7. yang lainnya ada Daffa Ndut, (karena ada tiga Daffa di kelas 9.3 jadi cara bedainnya Daffa ndut, Daffa putih, Daffa itam (maaf ya Daf, maaf bangeet...^^') Gilang, Rifqy, Awan, Beri (namanya Alkautsar, keren kan? tapi di panggil Beri, dari mana coba datangnya? Oh ternyata itu julukan dia yang artinya Betawi Riau xD) Bagas, Lutfi, yah mungkin hanya mereka. yang lainnya asik juga cuma kami nggak terlalu dekat.
Setelah ngetik panjang lebar tentang hal-hal yang cukup membuang-buang waktu. Bagian terakhir ini, aku akan mengenalkan anggota Baka yang kumaksud diatas sebelumnya. (emang kurang ajar nih author-nya, sudah sepanjang ini, ternyata baru aja basa-basi... *jitak kelapa authornya*)
Tika, gadis yang sudah aku ceritakan. Yah, gadis tak terpisahkan denganku sejak kelas delapan-sembilan. Tergila-gila dengan Justin Bieber.. -_- pengin ke Green Land, setiap pelajaran Pak Zul, IPS, yang ngajarin tentang peta, ni anak gak bisa diem mau ceritain tentang negara-negara yang mau dia kunjungi,sampaing-sampai aku hafal semuanya, bahkan dengan alasan-alasannya, parah banget kan?
Elvi, sudahkah aku menceritakan gadis satu ini. Gadis tinggi... tampang-tampang cool ini adalah partner pertamaku sebagai sesama Navers. Ia gadis pertama yang membuatku tertarik dengan Naruto. Awalnya ia bercerita tentang Episode Naruto di Global Tv dan sorenya aku penasaran dan mencoba menontonnya. lalu aku tergila-gila berat. Gadis suara comel dan juga teman dekat Lala sejak kelas delapan. Juga Bliebers, (begitu kah penulisannya? maklum gue anti-Jb soalnya ;3) yang kalau udah ketemu Tika, dunia serasa milik bertiga (masukin Justin nya juga, jadinya bertiga).
Firda, aah, ini gadis paling gokil, asik, lucu juga. Gadis yang perhatian sama sahabatnya. Dia teman tak terlupakan. Jika ia dalam kesulitan nanti, aku pasti akan membantunya <3 gadis kacamata yang ngefans sama Fadh- upsss... ;D
Adel, gadis fintar... maksudku pintar, kacamata, K-pop, suka Detektif Conan. Doyan Olshop, sama kayak aku. Asik di ajak cerita dan juga lucu. selalu sama Mumuth. Mumuth juga teman Baka-ku. Alim-alim yang juga suka K-pop dan aku senang banget kalau dia udah kasih komen atau vote di akun wattpad aku<3
Nadia, Nella (aku terlalu capek mengetik lagi tentang mereka, baca saja yang sebelumnya.)
Rhafa, jangan salah, ia ini gadis mont- tidak... tidak... itu tidak baik untuk kukatakan padamu. Gadis yang kami anggap sebagai emak kami, emak paling rempong yang pernah ada. sering ngelucu tapi nggak lucu. rumahnya yang dekat dari sekolah menjadi markas kami. punya toko jajanan, dan aku salah satu pelanggan yang sering beli chocolatos di sana... (maafkan atas kepolosanku...)
Bella, meskipun agak kalem, dia termasuk Baka-kami. Gadis yang sewaktu di kelas delapan, tidak bisa lepas degan Tata. Tata gadis yang berusaha diet, padahal dia udah kurus, masih saja diet. Tata Bella sama-sama pintar, asik, dan imut <3
Rachmi, apakah aku sudah menceritakan tentangnya sebelumnya? Baiklah, ia gadis berbulu mata lentik, mukanya bulat tapi cantik, apalagi tunjang... (yah, tunjang lagi... apalah daya diriku..) partner Anime terlengkap, dia itu titan, titan yang makan Ibunya Eren. (lolz, maafkan aku cmeh!) gadis cool, yang terkadang suara jantannya keluar, :v
Lala, yah, gadis hiperaktif yang kuceritakan sebelumnya. Satu hal untukmu yang menyakiti hatinya atau bahkan membuatnya menangis, "I'll kill you" <333 ^-^ ya know...
Lala |
Tika |
Firda |
Nadia |
Nella |
Rachmi |
Well, because I'm soooo tired to write all of this, so, maybe that's all what will I say to my all friends. for the person that I'm not tell to this post, I'm so sorry... (you can coment below if you want! :D) I'm not really like my junior high school but, I absolutely love my all friends, dont worry.
Thanks who want to read this. I'm soo repect my readers and I WILL reply you all comment, (if you want) and I will respect your comment too!
see you next post<3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar